Baik, berikut adalah artikel “Bagaimana cara mempersiapkan perjalanan wisata Arung Jeram” yang saya terjemahkan dengan gaya bebas berdasarkan sumber dari WikiHow yang berjudul “How to Prepare for a White Water Rafting Trip“, artikel tersebut terakhir kali di update pada 21 January 2021.
Tujuan penulisan ulang dan menterjemahkan secara bebas dengan melakukan penyesuaian-penyesuaian wisata arung jeram di Indonesia ini tidak lain untuk menambah referensi dan pengetahuan tentang arung jeram dalam bahasa Indonesia. Dan, jika anda tertarik untuk langsung mencoba kegiatan arung jeram, silakan hubungi nomor hotline di bawah ini.
Go Adventure
+62 811-1200-996Bagaimana Mempersiapkan Arung Jeram
Perjalanan wisata dengan arung jeram sebagai salah satu aktivitas yang ditawarkan oleh operator rafting ataupun perusahaan jasa penyelenggara aktivitas arung jeram di Indonesia, rencana perjalanan nya bisa berlangsung 1 hari ataupun 2 hari 1 malam dan bisa lebih lagi, itu tergantung pada paket perjalanan wisata yang direncanakan
Banyak sungai-sungai di Indonesia yang ditawarkan untuk kegiatan arung jeram seperti Sungai Cisadane dan Sungai Kalibaru di Bogor, sungai Ayung dan sungai Telaga Waja di Bali dan banyak lagi lainnya.
Anda harus mempersiapkan rencana petualangan dengan melatih berolahraga, mempersiapkan pakaian yang tepat untuk digunakan, dan mempelajari tentang cara arung jeram yang tepat.
Latihan Pra Arung Jeram

PEMANASAN DAN PEREGANGAN ; Sebelum memulai arung jeram, ada baiknya anda melakukan pemanasan dengan meregangkan tubuh. Cedera pada bahu merupakan hal biasa atau umum yang sering terjadi ketika kegiatan arung jeram. Oleh karena itu, melakukan pemanasan yang tepat akan dapat membantu agar tubuh tetap lentur dan mencegah terjadinya cedera.
Luangkan waktu selama lima menit sebelum arung jeram, hal ini untuk meregangkan otot-otot tubuh. Agar bahu tetap lentur, lakukan gerakan meregangkan tangan ke atas dan kemudian melintang, tahan setiap gerakan selama 60 detik.

Membangun Otot Tubuh Bagian Atas dengan Push Up, Pull Up, dan Chest Press; Untuk dapat melewati jeram yang deras dengan kelas sungai (Grade) III hingga V, itu memerlukan kekuatan otot tubuh bagian atas. Oleh karenanya, peresiapkanlah tubuh anda dengan melakukan latihan push up, pull up, dan chest press.
Dalam melakukan push up, mengegatur posisi postur tubuh itu sangat penting. Saat berada di lantai, letakkan tangan anda pada jarak yang sedikit lebih lebar dari lebar bahu dan bayangkan tubuh anda sebagai garis lurus.
- Jika push up terlalu sulit, lakukan empat set wall push up dengan istirahat dua menit diantara set. Lakukan hal ini setiap hari, dengan gerakan yang sama. Setelah Anda dapat melakukan 4 set dengan 20 repetisi push up di dinding, Anda dapat melanjutkan ke posisi lantai miring.

Untuk memperkuat otot tubuh saat mendayung, Anda bisa melakukan plank atau sisi plank. Latihan ini akan membantu memperkuat otot-otot yang dibutuhkan untuk menstabilkan tubuh saat perahu miring ke samping ketika mendayung. Caranya dengan menempatkan tangan tepat di bawah bahu yang seolah-olah anda akan melakukan push-up. Tekan jari kaki ke lantai dan tahan selama 20 detik.
- Sebagai latihan tambahan untuk memperkuat otot inti, berbaringlah terlentang dan sentuhkan setiap siku dengan lutut secara berlawanan lalu kakinya diluruskan.

Latihlah otot kaki dengan senam lunge dan squat ; Latihan-latihan ini akan memperkuat bagian otot yang penting untuk mendayung, yaitu otot kaki. Saat melakukan lunge, pastikan tubuh anda tetap lurus, bahu rileks, dan dagu diangkat. Langkahkan salah satu kaki ke depan, hingga pinggul mengarah ke arah lantai dan kedua lutut membentuk sudut 90 derajat. Agar hasil lebih maksimal, anda bisa sambil memegang dumbbell pada saat melakukan senam lunge ini.
- Untuk senam squat, berdirilah dengan kepala menghadap ke depan dan kaki selebar bahu. Lalu, tekuk badan ke belakang yang seakan-akan anda sedang duduk di kursi imajiner. Sejajarkan paha dengan lantai, tahan posisi selama 15 detik dan ulangi tiga set dengan sepuluh kali pengulangan. Dengan melakukan kedua senam ini secara rutin, otot kaki anda akan semakin kuat dan siap melakukan pengarungan jeram.

Meningkatkan Daya Tahan Tubuh dengan Bersepeda, Lari, atau Berenang : Jika nafas anda tidak mau terengah-engah sepanjang pengarungan sungai dengan menggunakan perahu, sebaiknya persiapkan tubuh anda terlebih dahulu dengan melakukan olahraga. Salah satu caranya adalah dengan berlatih kardiovaskular selama beberapa minggu sebelum pengarungan.
- Anda bisa memilih bersepeda, lari, atau berenang untuk membangun daya tahan tubuh. Lakukan latihan ini dengan intensitas tinggi dan tambahkan elemen sprint, tanjakan, serta rintangan pada saat berlatih.
- Selain itu, Lakukan beberapa latihan interval dengan intensitas tinggi. Lakukan gerakan intensif dengan istirahat intermiten, misalnya seperti lompat tali, burpee, sepeda statis, mesin elips, atau bahkan bermain tinju. Metode ini akan membantu meningkatkan daya tahan kardiovaskular Anda dengan lebih efektif.

Setelah selesai melakukan latihan, disarankan melakukan peregangan otot selama lima menit. Hal ini akan membantu untuk menghilangkan panas di dalam tubuh dan tetap fleksibel. Pastikan untuk meregangkan otot punggung, lengan, hamstring, dan glutes. Ingatlah untuk menahan setiap gerakan peregangan selama 30 detik, dan bernapaslah dengan dalam. Dengan cara ini, tubuh Anda akan lebih rileks dan terhindar dari cedera.

Usai berlatih, disarankan untuk mengonsumsi camilan sehat. Konsumsi makanan yang mengandung protein dan karbohidrat dalam waktu 45 menit setelah latihan dapat membantu mengembalikan stamina tubuh. Pilihlah rasio 3 karbohidrat untuk 1 protein. Contoh camilan sehat yang bisa Anda pilih antara lain shake protein dengan pisang, hummus dan roti pita, atau tuna pada roti gandum utuh. Dengan cara ini, tubuh akan mendapatkan nutrisi yang cukup untuk memulihkan otot-otot dan menghindari rasa lapar yang berlebihan.
Packing

Jangan lupa membawa pakaian untuk berenang saat pergi arung jeram. Disarankan bagi wanita untuk memakai pakaian renang yang sopan sesuai dengan budaya timur dan menutup aurat, dan bagi pria menggunakan celana pendek dan ringan.
Selain basah-basahan selama arung jeram, dalam pengarungan banyak tempat dan kesempatan untuk berenang. Apabila anda melakukan wisata rafting pada musim hujan, Anda juga dapat menyewa wetsuit di tempat yang menyewakan perlengkapan arung jeram.
Dengan mempersiapkan pakaian yang tepat untuk arung jeram, Anda akan merasa lebih nyaman selama pengarungan sungai dan dapat menikmati aktivitas olahraga air ini dengan lebih baik.

Sebagai seorang wisatawan yang akan melakukan wisata rafting, tentunya membutuhkan perlengkapan yang tepat untuk kenyamanan anda. Salah satu hal yang perlu dipersiapkan adalah pakaian yang tahan air. Selain itu, pastikan anda mengenakan kaus yang ringan seperti Ultraviolet Protection Factor (UPF) 30 atau lebih tinggi. Ketika akan packing, bawalah pakaian dari bahan yang mudah kering seperti wol, polypro, fleece, mikro fleece, polyester, atau bahan outdoor lainnya.
Pakaian yang tahan air sangat penting untuk melindungi Anda dari basah ketika berada di sungai. Selain itu, kaus ringan dengan rating UPF 30 atau lebih tinggi akan membantu melindungi kulit dari paparan sinar ultraviolet yang berbahaya. Memilih pakaian yang mudah kering akan membantu menjaga kenyamanan.
- Hindari penggunaan pakaian dari bahan katun, terutama pada cuaca yang lebih dingin. Bahan katun cenderung membuat tubuh akan menjadi lebih berat dan meningkatkan pelepasan panas tubuh. Sebaiknya gunakan pakaian yang terbuat dari bahan lain, seperti wol atau fleece, yang dapat membantu menjaga suhu tubuh tetap hangat dan nyaman.
- Hindari menggunakan pakaian yang memiliki tudung, termasuk ponco dan jaket hujan. Hal ini sangat tidak aman ketika melakukan aktivitas di sungai. Sebaiknya gunakan pakaian yang tidak memiliki tudung agar tidak mengganggu pandangan dan konsentrasi saat melakukan aktivitas di sungai.
- Pada cuaca dingin, sebaiknya pilihlah pakaian dengan lapisan dasar yang terbuat dari bahan sintetis seperti Capilene atau polipropilena, lapisan tengah dari bahan fleece, dan jaket luar yang tahan air. Jika cuaca sangat dingin, tambahkan kaus kaki dari wol dan topi dari fleece yang dapat dikenakan di bawah helm. Dengan menggunakan pakaian yang terdiri dari lapisan-lapisan seperti ini, tubuh Anda akan tetap hangat dan nyaman saat berwisata.

Hindari membawa perhiasan, jam tangan, dan aksesori lainnya saat pergi arung jeram. Hal ini dikarenakan untuk menghindari risiko kehilangan saat pengarungan. Selain itu, sebaiknya juga hindari membawa uang tunai, dompet, dan telepon seluler pada saat arung jeram, tinggalkan barang-barang berharga tersebut di dalam mobil atau titipkan pada tempat penitipan barang yang disediakan oleh perusahaan arung jeram. Dengan ini, pengarungan sungai akan lebih tenang dan aman tanpa harus khawatir kehilangan barang berharga.

Gunakanlah kacamata hitam!. Para pemandu rafting yang berpengalaman akan menyarankan untuk menggunakan kacamata hitam sebagai perlindungan mata dari sinar terik di atas air. Pastikan membawa atau membeli tali kacamata agar dapat dipasangkan dengan nyaman agar tidak mudah terjatuh.
Dengan menggunakan kacamata hitam, Anda mata anda dapat terlindungi dari paparan sinar UV yang berbahaya dan juga dapat memperjelas penglihatan saat menikmati keindahan alam sekitar. Pastikan juga untuk memilih kacamata dengan kualitas yang baik agar dapat memberikan perlindungan dan kenyamanan yang optimal.

Gunakan sepatu olahraga atau sandal dengan tali tumit yang tertutup. Sepatu sneakers yang nyaman dan sering digunakan / dipakai adalah pilihan terbaik untuk arung jeram. Sandal dengan tali velcro dan sol tebal dapat juga dipakai dengan atau tanpa kaus kaki.
Jangan membawa sepatu baru yang belum dipakai sebelumnya, karena dapat menyebabkan lecet dan sakit pada kaki. Sepatu bot hiking tahan air juga tidak disarankan, karena akan terisi air dan membuat anda berat. Sepatu air biasanya tipis dan tidak licin.
- Hindari penggunaan sandal jepit karena mudah terlepas. Sendal jenis tersebut tidak disarankan untuk digunakan saat arung jeram karena mudah terlepas dan dapat membuat anda kehilangan alas kaki.
- Jika seorang wisatawan hanya mengenakan sandal jepit, pemandu mungkin akan menawarkan untuk menambahkan lakban pada sendal jepit. Namun, hal ini tetap tidak disarankan karena sandal jepit tidak dirancang untuk kegiatan yang membutuhkan perlindungan kaki yang maksimal.

Siapkan pakaian kering dan handuk. Meskipun anda tidak berenang di sungai, anda akan tetap basah dan harus menganti pakaian. Pastikan untuk membawa pakaian ganti ketika mau arung jeram!.

Bawalah topi yang lebar. Untuk pengarungan yang lama, topi lebar dapat melindungi seseorang dari terbakar sinar matahari. Semakin lebar, semakin baik. Topi dengan Sun Protection Factor (SPF) built-in adalah yang terbaik. (Menurut penulis : membawa topi jenis ini tidak diperlukan karena selama pengarungan, wisatawan wajib menggunakan helm untuk keselamatan)

Beli botol air berukuran besar dengan kapasitas 32 oz – atau bahkan dua botol. Banyak perahu dilengkapi dengan cincin D untuk mengaitkan botol air, jadi bawalah karabiner untuk botol air anda. Karabiner berfungsi mengaitkan botol ke perahu sehingga aman dan mudah dijangkau. Dengan botol air lebih terjangkau dan terlihat, maka anda akan lebih mudah meminumnya dan terjaga dari dehidrasi.

Bawa tabir surya ; Ketika arung jeram, Anda akan terus-menerus menggunakan tabir surya dengan SPF 50 – sebelum naik ke perahu, saat perahu berlabuh untuk istirahat singkat, setelah melalui jeram, dan setelah berenang. Federal Food and Drug Administration (FDA), merekomendasikan penggunaan tabir surya setiap dua jam, terlepas dari SPF-nya.
- Bahkan tabir surya “tahan air” hanya tahan air selama 40-80 menit. Pastikan untuk mengoleskan lapisan tabir surya yang tebal ke bagian atas paha Anda atau pada bagian tubuh yang tidak tertutupi pakaian seperti dii atas tempurung lutut, dan ke bagian belakang dan depan leher.
Nikmati liburan

Pilihlah perusahaan jasa perjalanan wisata atau operator arung jeram yang profesional dengan brand terkenal yang memiliki pemandu profesional serta peralatan arung jeram yang berkualitas untuk memastikan liburan anda nyaman dan aman. Baca ulasan online atau carilah informasi dengan menanyakan reputasi perusahaan penyedia jasa arung jeram pada lembaga yang memiliki otoritasi untuk menilai.
- Cari tahu berapa lama perusahaan tersebut telah beroperasi. Tanyakan, “Pelatihan apa yang diterima oleh para pemandu perusahaan anda?” dan “Entitas lembaga mana yang memberikan izin dan praktik pelatihan penyedia jasa tersebut?“.

Untuk dapat menikmati liburan, sebaiknya lakukan reservasi terlebih dahulu. Dengan melakukan reservasi terlebih dahulu, Anda dapat merasa tenang dan memastikan bahwa liburan Anda berjalan dengan tidak adanya kendala dalam pengarungan. Selain itu, melakukan reservasi juga dapat membantu untuk menghindari kekecewaan karena tidak mendapatkan tempat di lokasi yang anda inginkan.
arung jeram atau afting
Bersikaplah ramah dan terbuka : Ketika tiba di lokasi arung jeram, perkenalkanlah diri anda dan teman-teman kepada pemandu dan para wisatawan lainnya serta mulailah berbincang-bincang. Anda akan bekerja bersama dalam satu perahu selama beberapa jam keedepan. Sikap positif akan membantu Anda bersama-sama mengarungi sungai dan menjalin persahabatan baru.

Kenakan alat keselamatan diri seperti jaket pelampung dan helm. Jaket pelampung adalah alat yang paling penting dan harus dipakai dengan benar. Pastikan jaket pelampung pas di tubuh anda, tidak terlalu ketat yang membuat anda susah bernafas dengan nyaman, juga jangan terlalu longgar sehingga jaket pelampunya mudah lepas.
- Sebaiknya anda selalu menggunakan helm pada saat pengarungan, baik itu di sungai level I-II yang lebih tenang ataupun grade sungai yang lebih tinggi.

Dengarkanlah petunjuk dari pemandu : Pemandu akan selalu waspada, memberikan panduan dan arahan, dan memperhatikan rintangan serta jeram-jeram sempit yang akan dilalui. Ketika pemandu memberikan perintah untuk mendayung, segera patuhi! Pemandu memiliki pengalaman yang cukup untuk menjaga keselamatan wisatawan. Oleh karena itu, dengarkan dengan baik arahan dari pemandu dan patuhi setiap perintahnya.
- Sinkronkan gerakan dayung anda dan dengarkan perintah dengan baik. Ketika gelombang semakin kuat, mendayunglah dengan lebih keras untuk menjaga kestabilan perahu dan keamanan anda.

Peganglah dayung dengan posisi “T” : Pemandu akan menunjukkan cara memegang dayung dengan satu tangan pada poros bagian bawah dayung, dan tangan yang lainnya memegang ujung dayung yang bebentuk “T”.
- Tetaplah untuk mendayung, kecuali pemandu memberi instruksi lainnya.

Jangan panik jika Anda terjatuh ke air pada saat arung jeram ; Pemandu akan memberikan arahan dan melemparkan tas yang berisi tali untuk membantu anda.
- Untuk menghindari memar keika berada di arus air, arahkan kedua tangan ke samping, kaki menghadap ke arah hilir, tekuk lutut dan angkat bagian belakang tubuh anda.
This entry was tagged arung jeram and rafting, wisata rafting di bogor, pengarungan sungai,