Cari Tahu Tempat Terbaik untuk Rafting di Ubud Bali!

Keindahan Bali terwujud dalam berbagai aspek, mulai dari pantai dan gunung berapi, kuliner yang menggugah selera, hutan yang rimbun, hingga pura-pura yang megah. Semua ini dipadukan dengan keramahan masyarakat dan budaya Bali yang agung, lahir dari harmoni antara manusia, alam, dan Tuhan. Di luar keindahan tersebut, pesona Bali juga terpancar melalui sungai-sungai yang menampilkan jeram-jeram yang menantang. Sungai-sungai ini siap membawa Anda menjelajahi pengalaman wisata rafting di Ubud, Bali. Untuk menikmati petualangan rafting di Ubud Bali, silakan hubungi nomor telepon +62 811 1200 966.

---

---

Selain menawarkan pemandangan yang memukau, jalur rafting Sungai Ayung sepanjang sekitar 10 km juga menjadi destinasi rekreasi petualangan yang cocok untuk semua usia. Lokasinya yang strategis, dekat dengan pusat wisata Ubud, seperti Ubud Castle dan Pasar Ubud, menjadikannya pilihan ideal bagi pengunjung yang ingin merasakan pengalaman rafting di Ubud Bali.

Rafting Story at Ayung River, Ubud Bali

Catatan di bawah in merupakan penggalan kisah seorang Ziemozie dalam mengarungi sungai Ayung yang dipublikasikan di TripAdvisor dengan judul “Arung Jeram Sungai Ayung“, dan di sadur ¹serta dipublikasi pada artikel berjudul “Cari Tahu Tempat Terbaik untuk Rafting di Ubud Bali!”  pada tanggal 04 Februari 2023.  

Saya Ziemozie, kita menggunakan jasa rafting paling lama di sungai ini, 5 orang setiap perahu dengan dibantu oleh seorang pemandu ditiap perahunya. Pada awalnya, kita bersiap dimeeting point, menganti baju dan melakukan persiapan peralatan keselamatan pengarungan seperti helm, dayung dan life jacket, serta mempersiapkan kebuttuhan yang akan dibawa nantinya seperti pakaian ganti, peralatan mandi, dll.

Untuk untuk bisa sampai di tepian sungai Ayung, 500 lebih anak tangga harus kita turuni. Sebelum nya, kami berdoa bersama untuk keselamatan selama pengarungan sungai Ayung, lalu melakukan pemanasan, Operator yang menfasilitasi kita menyediakan minum setelah lelah kita menuruni anak tangga.

Sungai yang akan kita diarungi adalah sungai Ayung sepanjang 11 Km. Di tepian sungai banyak terdapat hotel dan ukiran-ukiran tentang kisah sejarah Bali. Juga terdapat beberapa air terjun dengan ukuran yang berbeda-beda setiap air terjunnya. Batu-batu kali yang berada di sungai dan juga arus nya sangat bersahabat. Sesekali, perahu rafting lainnya yang mengarung bersama saling menciprat kan air dan juga mereka berteriak “kenapa masih kering”, “ayo siram lagi”, dan banyak lagi teriakan-teriakan penggugah semangat pengarungan .

Sebelum selesai ber-rafting-ria, kita akan menemui arus yang tenang namun katanya dalam, badan sungai ini diapit oleh dua tebing, pada moment ini, biasanya semua orang akan berenang bebas, mengapung, sebelum pada akhirnya naik kembali ke daratan.

Lokasi meeting point akhir tidak berada jauh dari sungai yang diapit oleh dua tebing tersebut dimana kia bebas untuk berenang. Dari sinilah orang-orang bisa langsung naik menuju meeting point. Perusahaan jasa perjalanan wisata rafting yang menfasilitasi kami, telah mempersiapkan handuk dan air pancuran untuk membilas tubuh, begiupun dengan hidangan yang sudah siap untuk disantap. Kuliner khas Bali telah disediakan lengkap dengan sambal dan ayam betutu, kopi dan teh hangat untuk mengisi tenaga kembali yang terkuras pada saat pengarungan. Disini, suasana outdoor experience sangat menyenangkan tempat ini yang dilewati sungai yang tenang dan pohon besar.

Tibalah akhirnya kembali, untuk bisa mencapai bus, kita harus menaiki lebih 200 anak tangga sehingga sampai dipelataran kantor jasa rafting yang menfasilitasi kita. Disini, kita bisa mandi bersih dan berganti pakaian. Juga bisa kita membeli foto yang sebelumnya diambil saat rafting oleh para photografer.

Sungai Ayung Ubud Bali

Sungai Ayung dikenal luas sebagai salah satu destinasi rafting yang paling populer di Bali. Juga dikenal sebagai Tukad Ayung dalam bahasa Bali, sungai ini merupakan yang terpanjang di pulau Bali dengan panjang aliran mencapai 68,5 km. Sungai Ayung mengalir melalui beberapa kabupaten, termasuk Bangli, Badung, Gianyar, dan Kota Denpasar, sebelum bermuara langsung ke Selat Badung di Pantai Padang Sanur.

Hulu dari Sungai Ayung terletak di Kintamani, bersumber dari mata air pegunungan. Aliran air sungai ini sangat dipengaruhi oleh keberadaan hutan lindung di wilayah Kintamani, Kabupaten Bangli, yang terjaga dengan baik. Sungai ini mengalir dari utara ke selatan.

Aliran sungai kecil atau sub DAS yang bermuara ke Sungai Ayung juga berperan penting dalam menjaga debit air tetap tinggi. Air terjun yang terbentuk dari aliran air ini menambah keindahan panorama, bersama dengan lompatan-lompatan air yang berada di antara tebing-tebing indah di sepanjang aliran sungai.

Bagian hulu Sungai Ayung terdiri dari tiga anak sungai yang cukup besar, yaitu Tukad Bangkung, Tukad Menggani, dan Tukad Siap. Tukad Bangkung memiliki hulu di Pelaga, Tukad Menggani berasal dari daerah Catur, sedangkan Tukad Siap bersumber dari Kintamani. Ketiga anak sungai ini bertemu di daerah Payangan.

Dan, secara umum Daerah Aliran Sungai Ayung dapat dibagi menjadi tiga daerah:.

• Daerah Hulu: Berkisar dari daerah Penikit di Kecamatan Petang yang berada di sebelah utara sampai dengan daerah Kintamani yang dibatasi oleh jalan Kintamani-Singaraja dan Plaga Kecamatan Petang yang terbatas oleh punggung perbukitan hutan Puncak Mangu. Daerah bagian hulu DAS Ayung memiliki topografi yang miring hingga sangat curam.
• Daerah Tengah: Berkisar dari daerah Penikit di Kecamatan Petang yang berada di sebelah selatan sampai di Abiansemal. Daerah bagian tengah memiliki topografi yang rata hingga bergelombang.
• Daerah Hilir: Berkisar dari Abiansemal ke selatan Peguyangan, Tonja, Kesiman sampai muara Sungai Ayung di Pantai Padanggalak, Kecamatan Denpasar Timur yang hampir seluruhnya memiliki topografi yang rata.

Sepanjang beberapa ratus meter tebing di Sungai Ayung kawasan Ubud, terdapat pahatan seni yang menakjubkan yang menggambarkan epos Ramayana. Karya seni ini membuat tebing-tebing di sebagian besar aliran Sungai Ayung terlihat lebih indah dan unik. Keindahan ukiran Bali sepanjang sekitar 200 meter, yang dihasilkan oleh para seniman Ubud, sering kali menjadi latar yang menarik untuk pemotretan yang dapat dinikmati saat melakukan rafting di Ubud. Selain itu, panorama petak-petak sawah yang berpadu dengan lembah-lembah hijau menyuguhkan pemandangan yang sangat memukau.

Berdasarkan Skala Kesulitan Sungai Internasional, Sungai Ayung memiliki enam tingkat kesulitan untuk aktivitas rafting, di mana tingkat I dan II dapat dinikmati pada musim kemarau dengan arus air yang cukup deras dan berbatu, tetapi masih aman bagi pemula. Namun, selama musim hujan, arus air akan meningkat, sehingga membutuhkan keahlian yang lebih baik bagi para pengarung.

Jalur rafting Sungai Ayung yang berada di Ubud sepanjang + 12 km yang dapat dicapai dengan waktu tempuh sekitar 1,5-2 jam pengarungan. Keunggulan Sungai Ayung sebagai tempat wisata Rafting adalah :

• Dekat dengan Ubud; Lokasi Sungai Ayung yang berdekatan dengan kota membuat mudah bagi para wisatawan untuk menemukan berbagai pilihan wisata ketika berkunjung ke sana. Banyak perusahan jasa perjalanan wisata akan membantu memfasilitasi seluruh proses perjalanan wisata anda sehingga menikmati aktivitas rafting. Lokasi sungai berjarak 10 kilometer dari pusat wisata Ubud (ubud castle atau pasar ubud).
• Pemandangan yang Indah; Pemandangan indah dan hijau melaui lembah tebing dengan oranamen pahatan batu sekitar bibir tebing sungai akan membuat pengunjung terpesona, lainnya adalah pesona dari keindahan sawah teras siring, air sungai yang jernih, hutan dan kebun-kebun masyarakat yang menghujau. Semua elemen pemandangan disekitar sungai dibalut oleh udara sejuk. Meskipun rafting membutuhkan tenaga, tetapi keindahan alam sekitar akan membuat wisatawan merasa menikmati. 
• Untuk Semua Usia ; Arus air Sungai Ayung tidak terlalu kencang, sangat cocok untuk anak-anak, dewasa maupun orangtua. Namun, setiap penyedia jasa rafting memiliki peraturan batas usia yang berbeda.
• Rekreasi Seru; Jangan khawatir jika ini adalah pengalaman pertama bermain arung jeram di Sungai Ayung, Ubud Bali. Perusahan perjalanan wisata akan memastikan keselamatan dan kenyamanan selama wisata Rafting. Ketika memulai rafting, wisatawan akan diberikan peralatan keamanan, pelatihan manuver dasar, dan seorang pemandu berpengalaman yang akan menemani Anda selama pengarungan sungai Ayung.

Dua tempat akses ke start point, yaitu dari sisi sebelah Barat sungai atau dari desa Carangsari, dan sisi Timur Sungai melalui desa Sayan. Akses tersebut melewati ratusan tangga menuju lembah sungai, ini dapat memberikan pengalaman trekking sambil menikmati keindahan alam sekitarnya.

Lima Alasan Rafting di Sungai Ayung Ubud Bali

Q : Apa yang menjadi hal terbaik yang Anda sukai dari Bali?
A : Sebagian besar wisatawan mungkin akan menjawab pantainya. Namun, Bali menawarkan lebih dari itu dengan berbagai atraksi yang cocok untuk dinikmati oleh seluruh anggota keluarga.

Q : Apakah Anda ingin berlibur santai dengan berjemur di bawah sinar matahari, atau mencari sensasi yang lebih menantang?
A : Bali menawarkan semuanya. Aktivitas arung jeram merupakan kegiatan luar ruangan yang menarik bagi mereka yang suka bersantai maupun para pencari petualangan. Dengan mendayung perahu karet, melewati sungai yang deras, menikmati risiko dan menyelesaikan dengan tim yang baik, arung jeram akan memberi Anda petualangan di Ubud Bali.

Inilah 5 alasan untuk rafting di sungai Ayung Ubud Bali.

Lokasinya Dekat dengan Ubud

Berdekatan dengan kota Ubud, sungai Ayung terletak sekitar satu jam berkendara dari pusat pariwisata, atau hanya 20 menit berkendara dari Ubud. Terdapat beberapa perusahaan penyelenggara perjalanan wisata arung jeram yang dapat dipilih, masing-masing profesional dan berdedikasi untuk memberikan layanan pengarungan jeram di sungai Ayung.

Cocok untuk Semua

Dengan kondisi air yang tenang, jeram yang tidak terlalu menantang, serta tikungan yang mudah dilewati, sungai Ayung memberikan pengalaman bagi pengunjung dari berbagai usia, daru usia anak-anak mulai dari usia 9 tahun hingga orang dewasa dengan usia maksimum usia 65 tahun yang diizinkan untuk mengikuti wisata arung jeram.

Namun, bacalah dengan teliti serta ikuti aturan yang berlaku dari setiap operator arung jeram, beberapa aturan mungkin berbeda dalam menentukan batasan usia dan aturan keselamatan.

Cocok untuk rekreasi

Bagi pemula, mencoba arung jeram di Sungai Ayung akan menjadi pengalaman yang membahagiakan dan tidak akan terlupakan. Setiap perahu dilengkapi dengan peralatan keselamatan, peserta diberikan pelatihan keterampilan sebelum memulai rafting, peserta akan diajari  teknik-teknik dasar arung jeram. Setiap perahu akan  didampingi oleh pemandu yang berpengalaman.

Nikmati waktu Anda bersama para peserta lainnya sambil mengarungi di aliran sungai. Beberapa tikungan dan jeram mungkin akan menjadi pemicu semangat petualangan anda, karena disana anda akan merasakan kebahagiaan dan kesenangan.

Alam yang Indah

Menikmati air sungai yang jernih mengalir melalui lembah, melewati beberapa keajaiban alam Bali yang menakjubkan, seperti hutan hujan tropis yang sangat lebat, sawah terasering, dinding-dinding batu yang diukir dan air terjun. Rasakan keindahan Bali dari sudut pandang yang tidak biasa, dari panorama spektakuler Bali dan kekayaan alamnya. Anda akan terpesona karena Allah Tuhan yang Esa telah memberkahi harmoni dan keindahan di Negeri Para Dewa.

Tempat berphoto yang keren

Beberapa pemandu akan memberikan kesempatan untuk memotret selama perjalanan mengarungi sungai Ayung. Terdapat banyak spot pemandangan yang memukau dan layak diabadikan dalam bingkai sebagai kenangan tak terlupakan dari petualangan di Bali.

Perusahaan Wisata Rafting di Ubud Bali

Bali Sobek Rafting & Adventures

Perusahan Rafting di Ubud Bali yang menjadi pertama dalam industri arung jeram didirikan pada tahun 1989. Dalam sejarahnya, lebih dari 26 tahun beroperasi, Bali Sobek Rafting & Adventures telah menerapkan standar internasional dengan tanpa adanya kecelakaan  sungai.

Selain menjadi perusahaan jasa perjalanan wisata rafting di sungai Ayung Ubud, Bali Sobek juga merupakan operator rafting di Sungai Telaga Waja Karangasem, Bali. Dibawah ini adalah alur pengarungan sungai Ayung dengan Bali Subak sebagai operator nya. 

Payung Rafting Bali

Payung Rafting Bali merupakan operator wisata arung jeram yang beralamat di Jalan Raya, Melinggih Kelod, Payangan, Gianyar, Bali. Lokasi pengarungan nya berada di sungai Ayung Ubud sepanjang 12 km. Dengan mengambil Start point atau titik awal pengarungan dari Payung Rafting yang terletak di desa Melinggih yang berbatasan dengan wilayah Ubud, pengarungan sungai Ayung dengan operator Payung Rafting dapat ditempuh dengan waktu 2 jam.

Selain Bali Sobek Rafting dan Payung Rafting Bali banyak perusahaan perjalanan wisata yang menawarkan pengarungan di sungai Ayung Ubud Bali, seperti .

• Ubud Rafting ID ; beralamat di Jl. Raya Kedewatan No.37, Kedewatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali adalah perusahaan perjalanan wisata arung jeram  (operator rafting).
• Toekad Adventure Rafting ; beralamat di Jl. Raya Kedewatan No.44, Kedewatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali .
• Graha Adventure Rafting ; beralamat di  Jl. Raya Kedewatan, Kedewatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali.
• Bali Rafting Ayung River : beralamat di Jl. Raya Kedewatan No.43, Kedewatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali .
• Red Paddle Bali Adventures ;  beralamat di Jl. Raya Kedewatan No.31, Kedewatan, Kecamatan Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali 80571.
• Surya Binang Adventures; beralamat di Jl. Raya Payangan, Melinggih Kelod, Kec. Payangan, Kabupaten Gianyar, Bali 80572.

Fasilitas yang disediakan operator rafting

Perusahan perjalanan wisata rafting atau operator arung jerang yang menjual produk nya berupa aktifitas pengarungan di sungai Ayung Ubud Bali, menfasilitasi beragam kebutuhan wisatawan yang sifatnya umum maupun khusus, seperti :

• Perlengkapan rafting yang diperlukan dalam pengarungan seperti perahu rafting dan perlengkapan keselamatan pengarungan, helm, pakaian pelampung (life jacket), dll.
• Kamar mandi dengan toilet duduk ataupun jongkok yang bersih dan nyaman untuk digunakan oleh pengarung sebelum dan sesudah pengarungan sungai Ayung.
• Area bersantai yang nyaman untuk menikmati pemandangan sungai dan mengistirahatkan diri setelah aktivitas rafting dilakukan di sungai Ayung
• Toko yang menjual produk lokal seperti kerajinan tangan, souvenir, dll.
• Restoran yang menyajikan makanan tradisional Bali yang lezat.
• Pusat informasi yang memberikan informasi tentang Sungai Ayung dan produk-produk wisata
• Fotografer profesional yang siap mengabadikan momen saat rafting anda dilakukan.

Peralatan Rafting di Ubud Bali

Perahu rafting

Perahu rafting pada umumnya memiliki bentuk ujung yang runcing, tujuan rubber boat dibuat runcing itu agar mempermudah pengguna ketika menyeberangi dan atau memotong arus sungai yang deras. Bahan perahu rafting yang lentur membuat perahu tidak mudah terguling meskipun bertubi-tubi terkena arus sungai yang deras.

Bahan perahu rafting yang banyak digunakan adalah PVC (Polivinil Chloride) atau karet sintesis. Namun, ada juga perahu karet berkualitas tinggi yang dibuat dari bahan Hyplon yang digunakan oleh atlet arung jeram professional. Bahan Hyplon memiliki beberapa kelebihan, seperti ringan di atas air, memberikan kenyamanan dan tahan gesekan.

Hyplon

• Terbuat dari karet dengan serat nilon yang rapat.
• Bahan ini biasanya sangat lentur dan tipis.
• Mempunyai kekuatan yang sangat kuat dengan harga relatif mahal.

Pilyvynil Chloride (PVC)

• Terbuat dari bahan PVC dan serat nilon yang rapat.
• Bahan ini lebih kaku dan tebal.
• Mempunyai kekuatan yang cukup kuat.
• Harga bervariasi. Ada yang murah, ada yang sangat mahal.

Polyester Nylon

• Terbuat dari bahan campuran karet dan plastik dengan sedikit serat nilon.
• Sangat lentur tipis dan licin.
• Bahan ini tidak terlalu kuat sangat mudah robek.
• Harganya relatif mahal.

Walaupun bahan perahu rafting cenderung lembut, kualitasnya juga tergantung dari perawatan. Beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk mempertahankan keawetannya antara lain: tidak membebani perahu saat berada di darat, tidak menarik atau menseret perahu, rajin membersihkan debu dan kotoran sebelum mengempeskan perahu, dan menyimpan perahu di tempat yang kering.

Peralatan dan Pakaian Rafing

Rafting memerlukan perlengkapan yang sesuai dengan tingkat sungai dan pengarungannya. Perlengkapan yang dibutuhkan dan wajib digunakan oleh setiap orang ketika melakukan pengarungan adalah baju pelampung (life jacket), helm, sandal karet atau sepatu air dan menggunakan pakaian yang tepat untuk arung jeram serta membawa air minum. Peralatan rafting harus memenuhi standar keselamatan yang ditentukan oleh Federasi Arung Jeram Indonesia dan selalu dalam kondisi baik sebelum digunakan.

Peserta rafting harus membawa dan memakai pakaian yang sesuai, pakaian yang direkomendasikan terbuat dari kain yang tidak menyerap air seperti polyester, polypropylene, wol, dan bulu mikro atau baju yang memiliki teknologi Quick Dry sehingga cepat kering ketika terguyur air. Sandal jepit licin sebaiknya tidak digunakan, gunakanlah sandal atau sepatu yang didesain khusus untuk kegiatan air, hal ini untuk kenyamanan dan keamanan.

Perlengkapan Keselamatan

Selain yang digunakan secara personal oleh para wisatawan ketika melakukan pengarungan sungai Ayung, perlengkapan keselamatan yang dibawa saat pengarungan dan digunakan secara bersama-sama adalah tas kedap air (Dry bag), tali lempar (Throw bag), Pompa (Pump), P3K Kit (First aid), dan lainnya.

Resort disekitar Sungai Ayung, Ubud Bali

Ubud Bali merupakan salah satu destinasi pariwisata terpopuler di dunia, terkenal dengan pantai-pantai yang indah, kebudayaan yang kaya, dan hidangan kuliner yang lezat. Dibalik semua itu, tepian sungai Ayung yang banyak di arungi untuk aktifitas rafting, juga merupakan tempat yang menarik bagi wisatawan yang mencari pengalaman yang berbeda.

Di sepanjang tepian Sungai Ayung dengan aktivitas wisata rafting sebagai daya tariknya, terdapat beberapa resort yang menawarkan suasana mendamaikan dengan pemandangan yang indah. Berikut adalah enam resort yang terdapat ditepian Sungai Ayung yang wajib dikunjungi bagi wisatawan yang mencari pengalaman luar biasa.

• Alila Ubud ; terletak di pinggiran Sungai Ayung yang sakral. Salah satu daya tarik utama dari resort ini adalah kolam renangnya yang dikelilingi oleh pepohonan hijau dan suara air sungai yang membuat suasana semakin rileks. Pemandangan sungai pun bisa dinikmati langsung dari balkon kamar di Alila Ubud.
• Nandini Jungle Resort & Spa; Resort ini menawarkan pengalaman yang terinspirasi dari desa tradisional Bali. Konsepnya menggabungkan kenyamanan sebuah resort dengan keindahan alam pulau Dewata. Setiap unit villa ditempatkan di tengah suasana hijau dan terdengar gemericik sungai. Kamar-kamar memiliki pemandangan beragam, termasuk hutan, sungai, dan matahari terbit. Satu hal yang tak boleh terlewatkan saat berkunjung ke Nandini Jungle Resort & Spa adalah layanan spa dan kelas yoga yang diadakan di pinggir sungai.
• Five Elements Retreat ; Tiap villa di Five Elements dihadirkan untuk memperlihatkan tradisi Bali. Bersandar pada konsep alam bebas, setiap unit villa dilengkapi dengan teras besar dan area tengah terbuka yang langsung menghadap Sungai Ayung. Ada beberapa tipe villa yang memiliki kolam pribadi sehingga Anda dapat memanjakan diri sambil didampingi suara deras sungai.
• Mandapa Reserve ; adalah sebuah resort yang menawarkan pengalaman berbeda di Bali. Terletak di tepian Sungai Ayung yang mengalir, resort ini dikelilingi oleh sawah dan perbukitan yang menciptakan suasana yang tenang dan sejuk. Fasilitas dan kemewahannya yang memanjakan membuat resort ini menjadi lokasi favorit untuk berbulan madu dan menenangkan diri dari rutinitas sehari-hari. Dikelilingi oleh alam yang hijau dan bersih, resort ini menawarkan kenyamanan dan pemandangan indah yang akan memanjakan mata serta pikiran.
• Kupu-kupu Barong Villas; Resort yang terletak di ketinggian ini menawarkan pemandangan hijau lembah dan suara aliran Sungai Ayung. Beberapa unit villa dilengkapi dengan kolam renang pribadi, membuatnya menjadi pilihan populer bagi pasangan yang berbulan madu karena privasi yang ditawarkan. Saat malam tiba, seringkali terlihat kumpulan kunang-kunang yang menambah suasana romantis.

Tempat wisata terdekat dari Sungai Ayung

Beberapa titik luncur atau start point untuk wisata rafting berlokasi di Jalan Sayan-Payangan Ubud, yang dapat dicapai dengan perjalanan darat sekitar 75 menit dari bandara atau dari kawasan pariwisata Bali, seperti Kuta, Jimbaran, dan Nusa Dua.

Bagi wisatawan yang menuju start point Sungai Ayung dari arah barat, seperti dari Desa Carangsari, Kecamatan Petang, Badung, beberapa objek wisata yang dapat dikunjungi antara lain Sangeh, Air Terjun Nungnung, Agrowisata Pelaga, dan Jembatan Tukad Bangkung. Sebagai alternatif, wisatawan juga dapat mengambil rute menuju Danau Beratan Bedugul dan mengakhiri perjalanan dengan menikmati sunset di Tanah Lot.

Jika memilih akses dari arah timur, wisatawan dapat mengunjungi berbagai destinasi menarik di kawasan pariwisata Ubud, seperti Monkey Forest Ubud, sawah berundak Tegalalang, Goa Gajah, Tampaksiring, dan Air Terjun Tegenungan. Wisatawan bahkan dapat melanjutkan perjalanan menuju Kintamani, Bangli untuk pengalaman yang lebih memukau.

Simpulan Rafting di Ubud Bali

Rafting di Bali adalah aktivitas wisata petualangan mengarungi sungai dengan menggunakan perahu rubber. Terdapat 5 sungai populer untuk rafting di Bali, diantaranya adalah Sungai Ayung yang memiliki aliran sepanjang 68,5 km dan merupakan sungai terpanjang di Bali dengan pemandangan indah dan. Sungai Ayung merupakan tempat rekreasi petualangan untuk semua usia yang terdekat dengan pusat wisata Ubud Bali.

---

FAQ

---

---

This entry was tagged in rafting cisadane, rafting bali and rafting ubud, paket rafting, sungai ayung, harga rafting, wisata rafting, paket arung jeram, arung jeram bali, tips rafting, ubud bali, wisata rafting, rafting keluarga, family rafting, bali river rafting, rafting 2023. sungai ayung, adventure product

1. disampaikan kembali dengan susunan kata-kata yang berbeda tetapi tidak menghilangkan garis besar teks aslinya.